Perasaan setiap orang memiliki karakter yang berbeda. Karakter itu terlihat dari peka atau tidaknya perasaan orang terhadap sesuatu. Ada yang mudah tersinggung, mudah menangis, mudah tertawa, bahkan ada yang seakan mati rasa.
Tuhan menciptakan segala sesuatu di alam semesta ini dengan konsep dan hasil yang paling sempurna untuk setiap makhluknya, tentu dari sekian banyaknya penciptaan Tuhan adalah penciptaan manusia itu sendiri. Keseimbangan memang dibutuhkan dari raga misalnya, perut yang lapar membutuhkan makanan, tenggorokkan yang haus membutuhkan minuman, ini juga sama bahwa rasa setiap orang juga membutuhkan sesuatu salah satunya ialah “bunyi”. Hal tersebut bisa di lihat ketika orang dengan perasaan yang sangat sensitive dan orang yang mati rasa.
Sekarang tinggal dibuktikan dengan pertanyaan kepada diri anda sendiri, ketika anda mendengarkan bunyi alunan Relaxing music atau music yang mempunyai karakter sedih untuk anda dengarkan, apa yang anda rasakan? Biasa saja, berkhayal dengan imagine anda, sedih atau bahkan sampai menangis. Apa yang anda rasakan akan berdampak pada perjalanan kehidupan anda, menjadi karakter kepribadian anda. Ada orang yang memang sangat sensitive.
Memulai untuk melakukan hal spiritual dapat melembutkan hati yang mati rasa, Contoh dalam sejarah islam saat penyebaran agama islam oleh Nabi Muhammad SAW, salah seorang tokoh dimakkah yang menentang penyebaran agama islam. Dia adalah sosok yang paling disegani oleh orang-orang makkah pada saat itu, terkenal dengan kekejaman-Nya, yang bergelar Singa Padang Pasir luluh oleh lantunan ayat-ayat suci Al-Quran.
Jadi sebab akibat adalah hukum alam yang harus kita sadari, semua tentu ada kadarnya, tidak sembarang bunyi untuk melembutkan hati dan perasaan seseorang. Bunyi music juga tergantung dari lirik atau syair. Ibarat Tubuh seseorang yang membutuhkan asupan makanan yang bergizi, jika makanan yang masuk ke dalam tubuh racun tentu ini akan berdampak sebaliknya. Begitupun kepekaan perasaan manusia jadi alunan music yang didengarkan tidaklah asal begitu saja. Seperti bunyi-bunyi kebisingan yang ada di kota, sebuah lagu dengan syair yang tak beretika akan membuat kepribadian seseorang menjadi negatif pula.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar